Malam Penuh Emosi Carlo Ancelotti

Carlo Ancelotti sukses membawa Napoli menaklukkan sisa klubnya, AC Milan, melalui suatu comeback dengan score 3-2. Perasaan Ancelotti campur aduk. Pada laga di San Paolo, Minggu (26/8/2018) dini hari WIB, Rossoneri telah mengungguli Napoli1-0 sesudah Giacomo Bonaventura cetak gol pada menit 15. Kelebihan itu bertahan sampai turun minum.

Baca Juga : KM Nggapulu dan Harga Tiket KM Nggapulu

Kondisi makin susah karena cuma empat menit sesudah dimulainya set ke-2, Davide Calabria sukses jadi besar score Milan jadi 2-0. Akan tetapi, Napoli tidak menyerah. Piotr Zielinski mengawali kebangkitan team tuan-rumah dengan sepasang golnya untuk menyamakan permainan.

Dries Mertens muncul menjadi pahlawan. Masuk dari bangku cadangan, bintang sepakbola Belgia itu membobol gawang Gialuigi Donnarumma pada menit ke-80 yang pastikan kemenangan Partenopei.

Baca Juga : Harga Tiket Kapal KM Nggapulu dengan KM Ciremai

"Milan mainkan permainan yang mengagumkan, tetapi sesudah kami ketinggalan 0-2, kami tunjukkan keinginan untuk tidak menyerah demikian saja, masih yakin pada kesempatan kami serta menantang balik dengan habis-habisan," Ancelotti menjelaskan pada DAZN, diambil Football Italia.

Comeback Napoli bukan hanya satu sorotan di laga ini. Perhatian diarahkan juga pada Ancelotti, yang melawan Milan untuk kali pertamanya dalam 17 tahun .Ancelotti sempat mengenakan seragam 'merah-hitam' saat aktif bermain, 

Sempat jadi pelatih disana saat delapan tahun yang penuh keberhasilan. Pelatih Milan sekarang ini, Gennaro Gattuso, bermain di lebih dari 300 tampilan dalam arahan Ancelotti serta mencapai satu Scudetto serta Coppa Italia, dan dua Liga Champions.

Baca Juga : Harga Tiket KM Ciremai dan Harga Tiket Kapal KM Ciremai

"Saya mempunyai memori indah pada semua bekas pemain saya, tetapi dengan Gattuso ada suatu yang spesial. Ini ialah malam yang indah, malam yang penuh emosi buat saya," sambung dia. "Kita semua mujur dapat merasakannya serta saya bahkan juga tidak butuh beli suatu ticket," canda bekas pelatih Chelsea, Real Madrid, Juventus, Bayern Munich, serta Paris St. Germain ini.