Wakil Ketua DPR Fadli Zon yang semula militan membela Ratna sekarang menyesal sesudah tahu dianya ditipu. Yang lebih menyakitkan lagi, pasangan capres/wapres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno juga ikut termakan cerita bohong yang dikatakan Ratna.
Baca Juga : Bus Safari Dharma Raya dan Harga Tiket Bus Safari Dharma Raya
"Saya menyesalkan serta mencela sikap RS yang sudah berbohong pada saya, Pak Prabowo serta Mas Sandi," kata Fadli, di Jakarta, Rabu (3/10).
Kolega Fadli di Partai Gerindra, Rachel Maryam juga mengemukakan permintaan maaf pada publik lewat saya Twitter kepunyaannya. Figur politisi yang dulunya profesinya menjadi aktris itu menyesal sudah sempat terikut emosi dengan mengemukakan hujatan pada pemerintah sesudah dengar narasi bohong Ratna.
"Sandiwara apakah ini? Mengapa kau permainkan hati nurani kami? Mengapa mesti berbohong?" catat Rachel. Dalam pertemuan wartawan di kediamannya, Ratna mengakui cerita penganiayaan yang dirasakannya di Bandung, Jawa barat, sampai membuat mukanya lebam adalah narasi bohong.
Baca Juga : Jadwal Bus Safari Dharma Raya dengan Bus Lorena
Awalannya narasi itu dikatakannya pada keluarganya sendiri supaya mereka tidak tahu jika lebam yang dirasakannya akibatnya karena operasi sedot lemak dalam suatu rumah sakit di lokasi Menteng, Jakarta Pusat, akhir September kemarin.
Nyatanya narasi itu selalu dikatakannya pada Fadli, Prabowo, Amien Rais serta Sandiaga. Kurun waktu yang tidak bertepatan, semuanya memberikan hujatan serta menuntut pemerintah untuk membuka aktor, menanggapi narasi palsu dari Ratna.
"Itu cuma narasi khayal yang dikasihkan tidak tahu oleh setan manakah ke saya serta berkembang semacam itu," kata Ratna menyesal.
Baca Juga : Harga Tiket Bus Lorena dengan Jadwal Bus Lorena
Dalam klarifikasi yang dikatakan sekalian terisak, Ratna mengatakan penyesalannya pada semua pihak yang sudah dirugikan atas narasi bohongnya serta mengaku jika narasi itu ialah hoax. Dia bahkan juga tidak buka komunitas tanya-jawab pada wartawan yang meliput pertemuan wartawan. "Kesempatan ini saya pencipta hoax terunggul, nyatanya. Menghebohkan semua negeri," sesalnya.
No comments:
Post a Comment